x
Tikk........
Tikk........
Tikk........
291Please respect copyright.PENANAlTqKhPxoS3
Tetesan air terus mendengungkan telingaku, sementara aku pun berusaha untuk tertidur.
291Please respect copyright.PENANAOWSIulDxYu
Hal itu terus aku lakukan untuk mengisi hari-hariku.
291Please respect copyright.PENANAnC5zM96Tvz
Di dunia ini aku sangat merasa kesepian, sepercik *emosi* lah yang membuatku seperti ini.
291Please respect copyright.PENANArXd3RIysUa
Meskipun banyak manusia berlalu lalang, dunia ini terasa sangat kosong.
291Please respect copyright.PENANAnwJFOEdwEV
Sebab mereka semua adalah *Bystander*.
291Please respect copyright.PENANAULImLAxZAR
Begitu pula denganku...
291Please respect copyright.PENANAO9DYT0qsxg
Namun, sepercik *emosi* inilah yang membuat ku berbeda dari mereka semua.
291Please respect copyright.PENANAQ5gINdxzGA
Setiap saat aku selalu merenungi jati diriku.
291Please respect copyright.PENANAz24csROC0Q
"Kesalahan apa yang membedakan diriku..."
291Please respect copyright.PENANAbk1TO51Tas
"Apakah mereka yang salah???..."
291Please respect copyright.PENANA1eTppskXcq
"Apakah hanya aku yang salah???..."
291Please respect copyright.PENANAnE0ovvpVOD
Semua pertanyaan itu terus aku pikirkan di dalam kepalaku.
291Please respect copyright.PENANAOLcesD2sjX
Sampai suatu saat aku pun mulai mengerti.
291Please respect copyright.PENANADjHatVX75n
Ini bukanlah salah siapa-siapa...
291Please respect copyright.PENANAb9qcTVcPgA
Dunia inilah yang telah membuat kami seperti ini.
291Please respect copyright.PENANAaAnXjoPEgC
Oleh karena itu, aku berusaha merombak dunia ini seorang diri.
291Please respect copyright.PENANA5rYLK1R0wI
Berbagai hal aku lakukan...
291Please respect copyright.PENANAPlPAOcgcGv
Akan tetapi tidak ada satu pun yang berhasil.
291Please respect copyright.PENANABV4v5Bwvks
Sampai ke-1000 percobaan pun aku lakukan...
291Please respect copyright.PENANAibxhFzA5OT
Namun tetap saja...
291Please respect copyright.PENANAItqhr63Cdh
Ratusan minggu telah aku tempuh di dunia kosong ini...
291Please respect copyright.PENANAM3M6wYyaXp
Aku pun mulai menyerah akan hal ini...
291Please respect copyright.PENANA1PGAa4wOS4
Namun di percobaan ke-1999, aku pun menemukan cahaya terakhirku...
291Please respect copyright.PENANAeLaMAAlSeS
Dalam hal itu, akhirnya aku pun sedikit tahu...
291Please respect copyright.PENANAZM8frKaJSb
Semua kekosongan ini bukanlah salah dunia ini saja...
291Please respect copyright.PENANAEWe7SRxXgS
Aktifitas manusia pun juga ikut mempengaruhinya...
291Please respect copyright.PENANAn2XvwevcVR
Aktifitas digital yang semakin parah telah membuat semua manusia kehilangan nafsu dan emosi mereka.
291Please respect copyright.PENANAFyJLDDCzxN
Oleh sebab itu, aku pun mulai pasrah akan takdir ini...
291Please respect copyright.PENANAoEkhtN1WZz
Aku merasa hal itu adalah balasan yang wajar bagi mereka semua.
291Please respect copyright.PENANAzkafz2DWGx
Meski aku telah menemukan penyebab kejadian ini...
291Please respect copyright.PENANAlmjqjO0xlG
Aku masih belum bisa menemukan suatu hal yang membuatku berbeda...
291Please respect copyright.PENANAMH4jp3tbvi
Disisi lain, aku pun mulai merasa mengantuk...
291Please respect copyright.PENANAnqaT9XGlvu
Dan aku pun mulai tertidur sampai keesokan harinya.
291Please respect copyright.PENANAXnHrxPIPr8
Tanpa disangka-sangka...
291Please respect copyright.PENANAFqDonhHQzb
Keesokan harinya aku pun terbangun di dalam jeruji besi...
291Please respect copyright.PENANAPA16P6Tgo8
Aku rasa aku berada di suatu daerah yang terpencil dan jauh dari permukaan tanah.
291Please respect copyright.PENANAlodyENUgm1
Aku sangat merasa heran dan kaget...
291Please respect copyright.PENANAheruUOLeUB
Entah siapa yang telah membawaku ke tempat ini...
291Please respect copyright.PENANAuwve8VYqgF
Dan apa kesalahanku sampai membuatku berada di sini...
291Please respect copyright.PENANAqOjreUSdYE
Semua itu pun terus aku pikirkan di dalam otakku.
291Please respect copyright.PENANAvcSgeYdK9k
Tak dalam waktu lama aku pun mulai merasa mengantuk kembali...
291Please respect copyright.PENANACQJqVxHMRA
Sempat aku berpikir...
291Please respect copyright.PENANA3UNFwoEcSX
Mungkin itu adalah hal lain yang membedakanku dari mereka...
291Please respect copyright.PENANAk0whu8Nacr
Keesokan harinya aku mulai berpikir secepat mungkin mengenai diriku...
291Please respect copyright.PENANAJrvEC58OxB
Sebelum rasa kantuk yang aneh ini muncul kembali.
291Please respect copyright.PENANAECIQ5I589E
Berbagai hal aku pikirkan...
291Please respect copyright.PENANAADBf8lu3CE
"Mengapa aku merasa sering mengantuk???..."
291Please respect copyright.PENANAeMOeJt9ULC
"Dan mengapa saat aku melakukan percobaan dulu, rasa kantuk ini belum ada..."
291Please respect copyright.PENANAkl3dWaq4w7
"Memang sih, *semasa percobaan* dulu aku juga pernah tertidur..."
291Please respect copyright.PENANATyZg3nnjqi
"Akan tetapi rasa kantuk sekarang ini jauh lebih sering daripada *masa percobaan* dulu..."
291Please respect copyright.PENANAUDyw9bS8cn
"Apakah semua ini telah diatur oleh sesuatu hal???..."
291Please respect copyright.PENANAqkajsoQU37
"Siapa yang membawaku???..."
291Please respect copyright.PENANA2tHPEiJNXu
"Apakah mungkin para *Bystander* itu yang membawaku???..."
291Please respect copyright.PENANA9ZWrFzbcWK
"Akan tetapi, para *Bystander* tidak memiliki nafsu dan emosi..."
291Please respect copyright.PENANAJNjOrzdXIP
"Jadi yang pasti mereka tidak akan melakukan sesuatu sesuai kehendak mereka sendiri..."
291Please respect copyright.PENANAYaFj0hmRRW
"Lalu siapa yang menyuruh mereka???..."
291Please respect copyright.PENANALUhxbdTma7
"Lagipula mengapa baru sekarang aku dihukum seperti ini..."
291Please respect copyright.PENANAAKPKVBwsvR
"Apakah baru sekarang mereka menyadari perbedaanku???..."
291Please respect copyright.PENANAUFeViSLXdf
"Apa mungkin percobaan yang kulakukan lah yang membuat mereka khawatir!???..."
291Please respect copyright.PENANAwP0caShiUR
Berbagai pertanyaan itu aku ucapkan untuk memenuhi rasa ingin tahuku.
291Please respect copyright.PENANAhfItdk5rRD
Tak selang beberapa waktu...
291Please respect copyright.PENANAhgpF3c92d5
Dapp.......
Dapp.......
Dapp.......
291Please respect copyright.PENANAj0CnjEVybC
Bunyi langkah kaki terdengar mendekati ruang jeruji besi ini.
291Please respect copyright.PENANA9MGWinYbzt
Dan ternyata itu adalah salah seorang *Bystander*.
291Please respect copyright.PENANAgAL3rqdYJ2
Aku sangat heran mengapa ada *Bystander* yang sampai kesini...
291Please respect copyright.PENANAQKOLYA7aNV
Apakah mungkin perkiraanku tadi tepat...
291Please respect copyright.PENANAccwMc0TEbH
"Kau akan selalu berada disini..."
291Please respect copyright.PENANAxUpYXcXKZb
"Keberadaanmu sangat mengganggu bagi *Diktator*..."
291Please respect copyright.PENANAF4TXVuxnN9
"Perbedaanmu lah akar masalahnya..."
291Please respect copyright.PENANAmGUND3r9mQ
"Dan percobaan yang kau lakukan itulah yang menyebabkanmu berada disini..."
291Please respect copyright.PENANA0h4NmC6uLy
"Cukup sekian penjelasan yang dapat saya sampaikan..."
291Please respect copyright.PENANAtz4rjkaEYw
"Semata-mata ini hanyalah hadiah akhir dari *Diktator*..."
291Please respect copyright.PENANA3zWWPzkalp
Dapp......
Dapp......
Dapp......
291Please respect copyright.PENANAovjgEGb5he
Aku sangat tersentak kaget akan peristiwa itu...
291Please respect copyright.PENANA1Yx9XfctMk
Sebab para *Bystander* yang selalu diam dan tak berperasaan, akhirnya mulai angkat bicara.
291Please respect copyright.PENANAjMYP0RSGnN
Setelah menjelaskan hal tersebut, *Bystander* tadi lekas meninggalkan ruang ini...
291Please respect copyright.PENANAnRSxvFToOs
Kepalaku pun mulai terasa pusing...
291Please respect copyright.PENANAOmZyJVgvPt
Mungkin berbagai hal yang secara mendadak datang itulah yang membuatku bingung dan pusing.
291Please respect copyright.PENANApM64X206nO
Aku pun masih sangat heran siapa yang dimaksud dengan *Diktator* itu...
291Please respect copyright.PENANART21CP1PGF
Apakah dia yang selama ini menyebabkan kekacauan...
291Please respect copyright.PENANA3kwZ1B6wZx
Tak lama setelah itu, rasa kantukku pun mulai kambuh...
291Please respect copyright.PENANAz5acJHA8zK
Dan aku pun mulai tertidur kembali.
291Please respect copyright.PENANAHklgisSAl0
Keesokan hari dan keesokannya lagi aku pun terus tertidur di dalam jeruji besi itu...
291Please respect copyright.PENANATMQlpkMDPf
Sampai sekitar hari ke-50...
291Please respect copyright.PENANAGNgtcBxGbO
Sesosok bola kecil sebesar bola mata berada digenggamanku sesaat aku bangun di pagi hari.
291Please respect copyright.PENANAfJFvFJ7WCb
Tanpa sadar aku pun langsung melemparkannya...
291Please respect copyright.PENANAgPSof0hLg4
Sesaat setelah terbentur tembok...
291Please respect copyright.PENANAjnUOedQ3tD
Suatu sinar seperti sinar proyeksi muncul keluar dari bola itu.
291Please respect copyright.PENANAaJ4i2hQU5d
Dan aku hanya bisa terdiam melihat fenomena ini...
291Please respect copyright.PENANAnoJxpjOSr2
Sinar proyeksi tadi menampilkan lambang aneh dengan kata *Arc* di dalamnya...
291Please respect copyright.PENANAgUuFZRoBQn
Bola itu pun mengeluarkan suatu suara...
291Please respect copyright.PENANAyrTQzMlpWC
Mungkin suara manusia atau robot...
291Please respect copyright.PENANAyNjo2XxMpd
"Jika kau telah mendengarkan pesan ini..."
291Please respect copyright.PENANAbYUaLLSTNk
"Maka kau telah menempuh 50 hari di jeruji besi..."
291Please respect copyright.PENANAM1m5ODhxU9
"Dan telah menemukan sesosok bola digenggamanmu..."
291Please respect copyright.PENANAb2BDYY7tYP
"Akan kuberitahu sesungguhnya apa tujuanmu..."
291Please respect copyright.PENANAJFsyLwJfPQ
"Dan mengapa kau berbeda dari para *Bystander* lain..."
291Please respect copyright.PENANAESKRHCrpkI
"Tujuanmu adalah memperbaiki dunia ini dengan menentang sosok *Diktator*..."
291Please respect copyright.PENANAd8MGEmVLgb
"Alasanmu berbeda dari *Bystander* lain adalah agar kau bisa menyelesaikan tujuanmu itu..."
291Please respect copyright.PENANAn0D0K8sG0A
"Oleh karena itu, mulai sekarang kau tidak disebut sebagai *Bystander* lagi..."
291Please respect copyright.PENANABBSAeP0CcQ
"Sebutanmu sekarang adalah *ARC*..."
291Please respect copyright.PENANAoIh0WQhz65
Tssssttzzzz...
Tssssttzzzz...
Tssssttzzzz...
291Please respect copyright.PENANAIhgxPT0Xmz
"Maaf jika kami tidak dapat menjelaskan lebih jelas..."
291Please respect copyright.PENANAVj6zXEYkpF
"Karena waktu kami terbatas..."
291Please respect copyright.PENANAvXS8AviGSx
"Hanya sekian yang..."
291Please respect copyright.PENANAE6k2BpzgIm
"Dapat ka..."
291Please respect copyright.PENANAdmjEaCEtUC
"Tungguu!!!"
291Please respect copyright.PENANA8wbKtnUjfB
"Aku masih ingin menanyakan sesuatu"
291Please respect copyright.PENANAWtPweQDQ0A
"Mi.... Je..."
291Please respect copyright.PENANAjy9WeV9aDv
Tssssttzzzz...
Zhaapp...
291Please respect copyright.PENANABgdjlqtn5e
"Ahhhhh!!!! Tidak aku masih belum menanyakan sesuatu!!!"
291Please respect copyright.PENANALVMCY8HK24
Di hari itu pun suasana hatiku terasa bercampur aduk...
291Please respect copyright.PENANAnYSDqzmTKS
Dan kepalaku pun serasa ingin pecah...
291Please respect copyright.PENANAsWtYKxwhnp
Semua itu akibat kata-kata yang diucapkan oleh suara yang tidak aku tahu asal-usulnya.
291Please respect copyright.PENANALTQfMRULNN
Namun, daripada berpikir panjang mengenai hal itu...
291Please respect copyright.PENANAYGTs3mbJqj
Kurasa lebih baik, aku harus berfikir tentang cara keluar dari jeruji besi ini.
291Please respect copyright.PENANABxlqZqhOJU
Karena sekarang aku memiliki sedikit harapan lagi untuk membenahi dunia dan mengetahui jati diriku.
291Please respect copyright.PENANAH0bicHPn2L
-to be continue-
291Please respect copyright.PENANAtUDYx4ddqJ
Note: (*)
1. *emosi* : suatu perasaan yang biasa dimiliki oleh seorang manusia
2. *Bystander* : manusia yang tidak memiliki nafsu dan emosi
3. *Semasa/masa percobaan* : masa/waktu ketika si tokoh utama melakukan percobaan untuk merombak dunia
4. *Diktator* : suatu hal yang bersifat antagonis dan masih belum diketahui informasinya
5. *Arc* : sebutan sang tokoh utama, salah seorang bystander yang memiliki emosi
291Please respect copyright.PENANAvreVS5i90p
ns 172.69.6.63da2