pada sore itu awan menyelimuti kota bandung
hujan yang ragu ,semakin membuat kota bandung sangat sejuk
aku ingat,
ketika itu kita berdua yang sedang duduk diatas motor matic mu
sengaja memutari tempat dimana aku tinggal
saat itu tak bisa di ungkap kan dengan kata-kata
sangat indah bukan?
memutari komplek rumah ku
tak jelas arah tujuan
yang ada hanya rasa nyaman
aku tak ingin pulang dan kau juga sama
akhirnya kita memutus kan untuk duduk beranda dekat rumah ku
bukan untuk mengucap kan janji
tapi hanya menikmati kebersamaan yang di lalui ketika itu
kita berdua hanya membicara kan hal yang tak jelas
saling bertanya apa kabar hari ku atau hari-hari mu?
sungguh moment yang sangat istimewa untuk aku
mungkin saja untuk mu juga :D
kamu yang gendut dan aku yang kurus
kamu yang pendiam dan aku yang bawel
kamu yang cuek dan aku yang romantis
mungkin itu akan jadi sebuah kisah yang terjadi di kota ini :v
Dan sekarang apa kabar?
Masih kah kamu menyimpan sebuah memory tentang ku
atau mungkin kau masih menyimpan Lagu yang selalu aku nyanyi kan sewaktu dulu?
entah lah
-wisnu andika maulana