“Di sini Aika … ingin disentuh.”72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡjxGGXwCViV
"Cara memanggilmu ... bukankah Aika tidak boleh melakukan ini?"72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡKdZQwO0iJB
"Mhm ... tapi Tuan tetangga Youta, telah merusak Aika."72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5C58f8tDrA
Sambil menghela nafas dengan manja, sebutan yang awalnya menolak berubah menjadi kenikmatan dengan munculnya rasa bersalah.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbmxnhJb3Wv
Selama waktu yang kami habiskan bersama, aku terus dipaksa oleh Youta untuk melanggar larangan yang kujatuhkan.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡytxxS7YGAu
Tapi sekarang, aku tidak bisa menahan diri untuk tidak membayangkan diriku sebagai seorang idola, menggunakan tubuh kecil ini untuk berhubungan intim dengan Youta.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3YW0YybF3U
Semakin aku memikirkan identitasku sebagai Tachibana Aika, semakin aku merasa sebagai idola yang dipuja, aku semakin tidak dapat menahan dorongan untuk meminta Youta untuk menyentuhku.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡrPXDS3YeFP
Tangan Youta meraba di dalam rokku, satu tangan di pinggangku sementara tangan lainnya mengangkat rokku.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡMVEEj41dgH
Di sisi lain, tangan yang lain seperti biasa dengan keahlian terampilnya, dengan lembut menarik lingkaran di sekitar klitorisku yang sensitif.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡOkUcvnnxQX
Daerah paling sensitif tidak secara langsung distimulasi, tetapi imajinasi menggantikannya.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡxsuw9QLcYE
Sekedar melihat Youta dengan serius mengelusku, rangsangan di bagian luar vagina sudah cukup membuatku mengejutkan lututku sedikit.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ8s8pQEE3Hl
"CD-mu terlalu tipis... Hanya sedikit sentuhan dan sudah basah seluruhnya."72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSZB1iu9whw
"Karena Aika mengenakan seperti ini, Youta akan terangsang... Haah..."72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡeAA0uT1Tf3
"Aku tidak menyangkal."72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgiaNVZPZRO
"Aku ingin Youta, ah... mengelus Aika... lebih banyak..."72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡo0W948WYEl
Youta dengan lembut memutar dengan ibu jarinya, membuat lubang vagina yang sudah tipis semakin tembus oleh cairan lubrikasi.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡpoosTI8BRB
Setelah klitoris dirangsang, getaran di kedua kaki semakin intens.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ5JuRjPTdUY
Aku meraih bahu Youta erat, menunduk melihat bagian bawah yang tetap mengalirkan cairan transparan melalui celana dalam, pemandangan erotis di depan mata membuat aku sedikit pusing.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡnECTGwNIp0
Dengan tubuh putih bersihku, di dalam sudah cepat terserap warna Youta.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡTbv23HGK54
Perlahan, tidak hanya aku tidak bisa puas dengan sentuhan seperti ini, Youta tampak ingin melihat lebih banyak reaksiku.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡBxD9SM2i32
Youta menarik ujung celana dalamku perlahan, sedikit cairan merembes ke luar.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ3hetlNuBta
Kemudian dia menarikku lebih dekat, membuatku harus membuka kaki dan berlutut di kursi, merasakan napas Youta yang terengah-engah di dadaku.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkeVwHKHU5I
Lubang kecil yang basah ditembus sedikit oleh jari-jari besar, sekarang lubrikasi keluar begitu saja dan mengalir ke telapak tangan Youta.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡH4W0lxLC52
Youta menyentuhku, hidungnya menggosok di tempat puting susuku melalui pakaian, dua rangsangan bersama-sama membuat tubuhku semakin lembut.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡSbtMBFOLth
"Apakah kau bahkan tidak mengenakan bh?"72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡASgirHwDFg
"Ya..."72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡVOzjyUjAmb
"Aku tidak mengerti apa yang ada di pikiranmu..."72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡE5r8XeADFQ
Sebagian besar waktu, Youta akan berhenti saat memainkan cukup, membuatku basah kuyup dan melanjutkan langkah berikutnya.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡq34znOsjKT
Namun terkadang, saat memperhatikan reaksiku dengan saksama, dia membuat gerakannya menjadi lebih pelan dan berat, terus-menerus meremas titik paling nyaman bagiku.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡlxahdJczLl
Ketika Youta berada dalam keadaan seperti itu, jika aku tidak melepaskan cairan yang terakumulasi di dalam tubuh dengan semburan sekali... dia tidak akan berhenti.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡkco0itac56
"Ya, agak terlalu cepat... ah...!"72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ2jmw00rZAf
"Tapi kau terus mengisapku dengan erat."72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ4j24Hd2z4L
"Karena... ah! Nyaman sekali... aku suka seperti ini..."72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡbdmjDv7pkG
Rintihan saya semakin liar, nada suaranya tinggi seolah menangis, seluruh tubuh gemetar hampir tidak terkendali.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡfmwCdvFiIe
Youta mempercepat gerakan membelai, saya bahkan tidak punya waktu untuk menelan, akhirnya air liur penuh gairah hampir meluber dari sudut bibirku.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ9ATIgqN6BD
Belum lagi lubang madu yang penuh dengan cairan, begitu aku memilih rileks dan menyerahkan tubuhku pada kenikmatan yang menumpuk hingga meledak, segera air mancur yang luar biasa akan terpancar.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡAtKjt3P1JV
"Youta... aku tidak bisa, tidak bisa lagi... ah...!"72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡaqMEvABifR
"Tidak bisa apa?"72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡgS7FkrLn6u
"Aika... Aika akan... ah...!"72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡWJxTkDynlw
Seolah terhanyut dalam menyatakan perasaannya sendiri, aku tidak bisa menahan diri untuk memanggil diri ini dengan Aika yang sensual.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡqiQhNKqrNF
Hanya dengan berubah dari diriku sendiri menjadi Aika, sensasi gairah yang muncul di dalam hati sudah sepenuhnya berbeda.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡUYckfiTvil
Dan bahkan lebih jauh lagi, jika aku memanggil diri sendiri dengan kata ganti orang ketiga, seakan-akan aku bisa dengan bebas menggambarkan perasaanku, bahkan tidak lagi merasa malu untuk meramalkan puncak kegembiraan sendiri.72Please respect copyright.ＰＥＮＡＮＡ04etPUDZKU
Dengan irama yang paling intens, sejumlah cairan transparan terus menerus ditarik keluar oleh Youta.
Sensasi yang panjang tidak diketahui berlanjut berapa gelombang, sampai celana Youta basah olehku dan tidak bisa berhenti.
Youta berhenti bergerak hanya setelah tidak ada lagi aliran air yang berlebihan keluar, udara yang tiba-tiba hening hanya diisi dengan suara nafas raksasa dariku.
"....Ingin melanjutkan?"
"Ingin...ingin Youta masuk..."
Menyia-nyiakan tubuh yang telah agak lemas, aku bangkit berdiri dan berlutut di atas tubuh Youta.
Youta yang tak sabar melepaskan celana dalamnya, menahan pinggulku dan menegaskan bahwa dia siap untuk masuk.
Aku tidak membuat Youta menunggu terlalu lama, bahkan tidak perlu bantuan kami untuk menyokong alat kelamin Youta yang tegang saat itu...
Ketika bibir vagina dan ujung penis saling bersentuhan, aku hanya menurunkan berat badanku dengan lembut, dan lubang kecil yang basah itu seakan merasa gembira langsung membiarkan Youta masuk ke dalamnya.
Sensasi penuh Youta benar-benar membuatku merasa seperti sedang mengalami klimaks, hingga tanpa sengaja mengeluarkan banyak cairan.
Seolah-olah perutku akan membuncit, aku merasakan kegairahan dan nafsu Youta lebih keras dari biasanya.
"Uh...kamu terlalu mengejang..."
"Ini punya Youta, terlalu besar... apakah Aika begitu liar? Membuat Youta menjadi begitu bergairah..."
"Pertanyaan ini... harus kamu tanyakan pada dirimu sendiri... uh!"
Youta mengigit bibirnya sambil mengatur napas, aku menggerakkan pinggulku ke depan dan ke belakang, membiarkan penis Youta menggosok pada posisi yang nyaman bagi kedua belah pihak.
Aku merasakan kepala penis Youta bergerak bolak-balik di dalam tubuhku, menghasilkan sensasi yang tidak bisa kukendalikan.
Namun, hanya bagian bawah tubuh yang merasakan kenikmatan maksimal, membuat mulutku semakin kering.
Keheningan mulut yang haus akan cairan tubuh Youta dan kesepian, seolah-olah ingin mendapatkan ciuman dalam kegilaan, dan meraih lidah untuk mengajak Youta bermain di sana.
Daripada aktif menghisap ludah manis Youta, aku lebih suka Youta meraihku dengan kasar, menjilati lidahku dan memaksaku untuk merasakan rasanya.
"Uh...Youta..."
"Apa?"
"Semua yang ada di dalam Aika... sudah tersentuh oleh Youta... begitu nakal..."
"Kamu berbicara seperti ini lagi... uh..."
ns 172.70.134.250da2
