x
[Chapter 3 (part 2)]
447Please respect copyright.PENANA9ranMXkDgG
*krrriiing!*
447Please respect copyright.PENANApYxX93TpZO
Bel masuk pun berbunyi dan kelas pun di mulai. Julio dan Herry pun duduk di kursi mereka masing-masing, tak lama guru pun masuk.
447Please respect copyright.PENANAV0kkul9AmW
"Pagi semuanya" sapa sang guru.
447Please respect copyright.PENANAcjlGkM5QZY
"Pagi~" jawab semua murid di kelas.
447Please respect copyright.PENANAjgBY04Ri9t
"Silahkan buka buku matematika nya," ucap sang guru.
447Please respect copyright.PENANAsfuRunbiuU
Semua murid di kelas pun membuka bukunya.
447Please respect copyright.PENANAGdOwZaOWyS
"Cih... aku benci pelajaran ini," gerutu Herry, sambil mengambil buku di dalam tas nya.
447Please respect copyright.PENANAylPIiH51Dt
"Ah iya, kau paling benci dengan pelajaran ini," kata Julio sambil melirik Herry.
447Please respect copyright.PENANAjC9x4RVHMk
"Nah itu tahu, seharusnya aku membolos pelajaran pagi saja."
447Please respect copyright.PENANArvjVqLr8Pf
"Sudahlah berhenti mengeluh."
447Please respect copyright.PENANAP2WI4fmKYV
Lalu pelajaran pun dimulai. Di pagi hari mereka mendapat 2 pelajaran dan diperbolehkan istirahat pada jam 09.30 selama 35 menit.
447Please respect copyright.PENANAL9iuBuywbl
***
447Please respect copyright.PENANA532u89biz3
*kriiiing!*
Bel pun berbunyi jam pelajaran pertama dan kedua pun selesai, sudah waktunya untuk istirahat.
447Please respect copyright.PENANAenWe8dH7BA
"Hey Julio, mau pergi ke kantin?" tanya Jessica yang tiba-tiba ada di samping Julio.
447Please respect copyright.PENANA2Nq9R2qgmJ
"Umm... yah aku juga sedikit lapar, kau mau ikut Herry?" tanya Julio sambil melirik Herry.
447Please respect copyright.PENANAfSV7t0l7ce
"Ah, tidak aku sedang malas bergerak," kata Herry yang sedang meregangkan tubuhnya.
447Please respect copyright.PENANAAACewNSNvw
"Oh, kalau begitu menitip sesuatu?" tanya Julio.
447Please respect copyright.PENANAOb9Dl4hkZr
"Wah beruntung sekali aku punya teman perhatian seperti dirimu, kalau begitu aku mau roti coklat 1 dan es teh manis 1."
447Please respect copyright.PENANAVwwdBzhNy7
Julio pun mengulurkan tanganya.
447Please respect copyright.PENANAu0gcWGjjbu
"Apa?"
447Please respect copyright.PENANAxCzAyt7DU7
"Mana uang nya?"
447Please respect copyright.PENANA8g2dQwARK5
"Ya ampun, nanti aku bayar pakai uang mu dulu saja."
447Please respect copyright.PENANAUXdRBAMCwk
Julio pun menghela nafas.
447Please respect copyright.PENANAvos7RkskWE
"Kalau begitu aku pergi."
447Please respect copyright.PENANAUigf8QEZfF
"Sudah cepat sana!"
447Please respect copyright.PENANAI6Qp8E4nH6
Julio dan Jessica pun pergi menuju kantin.
447Please respect copyright.PENANAWZ1ioOmwy7
"Hey Julio, sepertinya kamu akrab sekali dengan Herry" ucap Jessica.
447Please respect copyright.PENANAXMqVr7YpPm
"Dia adalah teman ku sejak kecil jadi sudah sewajarnya kami akrab begitu... Eh tunggu, darimana kau tau namanya?"
447Please respect copyright.PENANA76oSPMVBCd
"Ya tanpa sengaja kami bertemu di toko roti kemarin malam."
447Please respect copyright.PENANAeqiEifqZsn
"Oh begitu."
447Please respect copyright.PENANATVorwAckU4
Saat sampai di kantin, terlihat banyak murid yang mengantri.
447Please respect copyright.PENANAAjG6MmhnVR
"Sepertinya akan memakan waktu yang lama," ucap Julio lalu menghela nafas.
447Please respect copyright.PENANAnUvvjRC5hX
"Sudahlah, ayo cepat sebelum tambah panjang antrianya," kata Jessica sambil tersenyum.
447Please respect copyright.PENANAuQ7LFix7vq
Ia pun menarik lengan Julio yang membuat mereka kelihatan seperti sepasang kekasih.
Julio yang sadar akan hal itu, ia hanya menunduk karena beberapa siswa memandangi mereka
447Please respect copyright.PENANAPsU90GAGTg
***
447Please respect copyright.PENANAz4qanA7twl
Setelah lama menunggu akhirnya mereka bisa membeli makanan yang mereka mau.
447Please respect copyright.PENANAlJvOTBjZN4
"Bu tolong 2 roti coklat sama 2 es teh manisnya." ucap Julio yang memesan.
447Please respect copyright.PENANAhmunpgx2ez
"Kenapa 2?" tanya Jessica.
447Please respect copyright.PENANAWLNDX2dXvA
"Yang satunya untuk Herry, kau lupa?"
447Please respect copyright.PENANANRsnOm6COw
"Oh iya, aku baru ingat."
447Please respect copyright.PENANAAQCdWplGJm
"Kau ini."
447Please respect copyright.PENANABxXsAqiA6n
Setelah membeli makanan, mereka pun kembali ke kelas mereka.
447Please respect copyright.PENANAod8DPXph4B
***
447Please respect copyright.PENANArDzlSy0xhn
Di dalam kelas, Herry sudah seperti mayat hidup karena merasa lapar.
447Please respect copyright.PENANAKGu6XC9Pzc
"Hoi kau kenapa?" tanya Julio.
447Please respect copyright.PENANAjybPlEFQfS
"Kenapa kau lama sekali!? Aku sudah lapar mana pesanan ku?"
447Please respect copyright.PENANASrnOqTHkUQ
"Ini." Julio pun memberikan pesanan Herry.
447Please respect copyright.PENANAdOKvBZjDDg
"Terima kasih." kata Herry, sambil membuka bungkus roti nya.
447Please respect copyright.PENANAzPnGUI14V1
Jessica pun ikut makan bersama Julio dan Herry.
447Please respect copyright.PENANASvk7ZAqgwK
"Oh iya Jessica, kemana teman mu itu, biasanya kau selalu bersamanya?" tanya Herry, sambil mengunyah roti.
447Please respect copyright.PENANAZD4OIbZ9fX
"Umm... Ellie tidak masuk sekolah hari ini." jawab Jessica.
447Please respect copyright.PENANAd8yPqd9DCT
"Kenapa?" tanya Julio.
447Please respect copyright.PENANANxq1GqOKHB
"Demam."
447Please respect copyright.PENANABEpJdOk2ce
"Oh iya Julio, kamu masuk eskul apa?"
447Please respect copyright.PENANAVZIDEXiRhG
"Emm... sastra."
447Please respect copyright.PENANAVVemRsyrFO
"S-Sastra?"
447Please respect copyright.PENANAVbnf6cpga2
"Memangnya kenapa?"
447Please respect copyright.PENANAwqMHZYwXTh
"Kalau tidak salah itu eskul yang di buat oleh ketua osis, kan?"
447Please respect copyright.PENANA9jUoUonC3y
"Ya, memangnya kenapa? kenapa kau tadi terkejut begitu?"
447Please respect copyright.PENANA80ZsTfltCF
"Memangnya kamu tidak tahu?"
447Please respect copyright.PENANAJykZ41MkBq
Julio dan Herry pun kebingungan
447Please respect copyright.PENANAtcJqtr9oE1
"T-Tidak tahu apa?" tanya Herry.
447Please respect copyright.PENANAglC7X1JKju
"Setahu yang kudengar, banyak murid yang ingin menjadi anggota eskul sastra, namun semua di tolak oleh ketua osis tanpa alasan."
447Please respect copyright.PENANACVKmSQzknr
"Tidak mungkin ketua menolak murid yang ingin menjadi anggota eskul nya tanpa alasan." kata Herry, sambil meminum minuman nya.
447Please respect copyright.PENANATKGkTfDoVL
"Tapi itu lah yang kudengar."
447Please respect copyright.PENANAvjGic9CgHE
"Bagaimana menurutmu Julio?" tanya Herry.
447Please respect copyright.PENANAHxlzJYarQg
"Kenapa kau bertanya padaku?"
447Please respect copyright.PENANAHWXKfEAjNp
"Ya mungkin saja kau bisa menebak apa alasan ketua menolak mereka."
447Please respect copyright.PENANAn5TezBAeO5
"Kenapa kau tidak bertanya langsung kepada Bella?" tanya Julio dengan nada malas.
447Please respect copyright.PENANAgJUEX2I3Zi
"Ah benar juga, tapi aku ingin mendengar langsung darimu."
447Please respect copyright.PENANAifh97SDkUZ
"Kenapa kau ini? Keras kepala sekali." kata Julio lalu menghela nafas.
447Please respect copyright.PENANAptyEgypioz
Julio pun terdiam sambil memegang dagu nya
447Please respect copyright.PENANA3ZJkFoaHJQ
"Hey Jessica, kau dengar hal itu dari siapa?" tanya Julio.
447Please respect copyright.PENANASKTGrQvPMP
"Umm... dari beberapa murid lelaki dari kelas lain."
447Please respect copyright.PENANAQA59zWwTjj
Julio pun menghela nafas.
447Please respect copyright.PENANASxNELMpEj7
"Kau kenapa Julio?" tanya Herry.
447Please respect copyright.PENANAPHd5W0LbFW
"Apa kamu sudah menemukan jawabanya?" tanya Jessica.
447Please respect copyright.PENANA8sdjLvV79j
"Entahlah, sebelum itu aku ingin tau apa jawaban kalian tentang hal ini?"
447Please respect copyright.PENANA30o1OmFPLe
"Mungkin saja, ketua osis tidak menyukai adanya lelaki di eskulnya, mungkin."
447Please respect copyright.PENANAHf4fTb7GGH
"Bodoh!" kata Julio dan Herry bersamaan.
447Please respect copyright.PENANAnR95XblbS0
"Eeh!? Kenapa!?"
447Please respect copyright.PENANAPwkQoHn6S3
"Kalau dia tidak menyukai lelaki, kenapa kami bisa di terima menjadi anggota eskul sastra?" kata Herry.
447Please respect copyright.PENANA0e9D5FuSZW
"A-ah benar juga, maaf."
447Please respect copyright.PENANAVn1eVfU1nV
Julio dan Herry pun menghela nafas.
447Please respect copyright.PENANARl7ipYSoz3
"Kalau kau Herry?" tanya Julio.
447Please respect copyright.PENANAwYX2gms01l
"Hmm... mungkin saja ada yang di tutupi oleh ketua, karena kalau di lihat lagi anggota eskul itu hanya orang-orang yang kenal dan dekat dengan ketua."
447Please respect copyright.PENANARyZe9sQV9F
"Hmm... bisa jadi." kata Jessica.
447Please respect copyright.PENANAcwYpBQ9w65
"Kalau menurutmu bagaimana, Julio?" tanya Herry.
447Please respect copyright.PENANA0B5i90lz7A
"Kalau menurut ku mungkin karena kepopuleran nya, karena saat pertama kali aku bertemu dengan Bella, Herry bilang kalau ketua osis menjadi pujaan seluruh siswa. Lalu, Jessica bilang ia mendengar dari murid laki-laki dari kelas lain dan mereka semua di tolak. Kesimpulan ku, Bella hanya menolak para murid yang ingin menjadi anggotanya karena hanya ingin dekat dengan nya dan tidak peduli terhadap eskulnya."
447Please respect copyright.PENANAlvGBQhnQaY
"Oh begitu, itu juga masuk akal. Tapi, kenapa para siswi disini tidak ada yang tertarik dengan eskul sastra? Setahu ku para siswi tertarik dengan hal seperti sastra." tanya Herry yang masih bingung.
447Please respect copyright.PENANAactzAszJSK
"Ada 2 alasan kuat menurutku. Pertama, kemungkinan para siswi disini tidak ada yang minat dengan sastra. Kedua, rumor tentang ketua osis."
447Please respect copyright.PENANAtzi7sTftHm
"Rumor tentang ketua osis!?" kata Jessica dan Herry yang terkejut.
447Please respect copyright.PENANAZzUu4ababq
Julio mengangguk.
447Please respect copyright.PENANAadY3MFlX1V
"Maksudmu, ada yang menjelekan Bella, begitu?" tanya Herry.
447Please respect copyright.PENANAtS51OgQiQG
"Yaa mungkin begitu, karena perihal Bella menolak siswa yang ingin menjadi anggotanya tanpa alasan, pasti akan muncul beberapa rumor yang menjelekan Bella. Seperti contoh kecil rumornya, 'Bella itu sombong'."
447Please respect copyright.PENANAj5DrQIbmzU
"Tapi kenapa kamu bisa berfikiran seperti itu Julio?" tanya Herry
447Please respect copyright.PENANAxloFTDXQn2
"Karena kau bilang, kau 'mendengar dari beberapa murid laki-laki di kelas lain', kau mendengar hal itu tidak sengaja kan? jadi saat itu mungkin para murid-murid itu sedang menjelekan Bella."
447Please respect copyright.PENANAsLX1OIyGtZ
"Memang sih aku tidak sengaja mendengar hal itu saat sedang lewat di depan kelas 11-D, itu pun aku hanya mendengar nya sebentar saja, jadi aku kurang tau saat itu sedang menjelekan ketua osis atau tidak."
447Please respect copyright.PENANAYkqNvNtNWA
"Tapi kenapa mereka menjelekan Bella? Bukan nya mereka mengidolakan Bella?" tanya Herry.
447Please respect copyright.PENANAV4DCLcuVGC
"Ditolak, sakit hati, balas dendam, hal itu lah yang mereka rasakan saat mereka di tolak idola mereka sendiri."
447Please respect copyright.PENANAbTRsSuIwBO
Herry dan Jessica pun terdiam.
447Please respect copyright.PENANAWJuoDXSchr
"Kenapa kalian diam begitu?" tanya Julio, lalu meminum es teh nya.
447Please respect copyright.PENANA5KHcR58YAN
"Yaa bagaiaman ya, aku sama sekali tidak berfikiran kesana, jadi a-aku sedikit terkejut kalau kamu berfikiran sampai kesana." kata Jessica, sambil memalingkan pandangan nya.
447Please respect copyright.PENANAAnRDr960vA
"Yah aku juga sepemikiran dengan Jessica." kata Herry, lalu menggaruk kepala nya.
447Please respect copyright.PENANACGuxm48kog
"Sudahlah tidak usah serius begitu, ini juga hanya pendapat ku."
447Please respect copyright.PENANAOKOLDxz22g
"Ya benar, mungkin nanti kita tanya saja langsung ke Bella," kata Herry yang memberi saran.
447Please respect copyright.PENANA3ETAV75pOD
"Apa aku boleh ikut?" tanya Jessica.
447Please respect copyright.PENANAWkIpNfXglw
"Ya silahkan saja," jawab Herry.
447Please respect copyright.PENANA22LPg8hKAG
Jessica pun tersenyum.
447Please respect copyright.PENANAsOFPSTAtRg
*kriiiiing!*
447Please respect copyright.PENANA3xvg047iKm
Bel masuk pun berbunyi.
447Please respect copyright.PENANAHzichcLaay
"Kalau begitu aku kembali ketempatku daa—"
447Please respect copyright.PENANAQ5TxBAAGxp
Tangan Jessica pun di tarik kembali.
447Please respect copyright.PENANAPy5SmNgloN
"Uwaa... ada apa sih?" tanya Jessica.
447Please respect copyright.PENANAJULd7aFkjD
Julio dan Herry pun menunjuk sampah makanan mereka yang ada di atas meja.
447Please respect copyright.PENANAivgjmjqCnT
"Eh!?... aku yang buang?"
447Please respect copyright.PENANAwStsOrU402
Julio dan Herry pun mengangguk.
447Please respect copyright.PENANAnh6p3SZw28
"Kenapa aku!?" tanya Jessica dengan suara memelas.
447Please respect copyright.PENANA5noZxIguWj
"Karena jawaban bodoh mu tadi" kata Julio dan Herry secara bersamaan.
447Please respect copyright.PENANAQ7neQncGrD
"Eeeeh!? Kejam! Alasan yang tidak masuk akal!"
447Please respect copyright.PENANAl0PWx63w8Z
"Sudah turuti saja" kata Herry.
447Please respect copyright.PENANASVuJ2FgojR
Wajah Jessica pun memelas namun Julio memalingkan pandanganya dan Herry hanya tersenyum.
447Please respect copyright.PENANAXM5q3HQvA7
"Kalian kejaaaam!"
447Please respect copyright.PENANAwlofP2zReX
Setelah itu Jessica pun membuang sampahnya dan kelas pun kembali di mulai.
447Please respect copyright.PENANAy5QjdaP4zy
To be continue
=========================
447Please respect copyright.PENANA4wgaX8eqNr
ns 172.71.254.217da2